1. PERANCANGAN TERSTRUKTUR
Konsep pengembangan sistem terstruktur bukan merupakan konsep yang baru.
Teknik perakitan di pabrik-pabrik dan perancangan sirkuit untuk alat-alat
elektronik adalah dua contoh dari konsep ini yang banyak digunakan di industri-industri.
Konsep ini memang relatif masih baru digunakan dalam mengembangkan sistem
informasi untuk dihasilkan produk sistem yang memuaskan pemakainya. Melalui
pendekatan terstruktur, permasalahan-permasalahan yang komplek di organisasi
dapat dipecahkan dan hasil dari sistem akan mudah untuk dipelihara, fleksibel,
lebih memuaskan pemakainya, mempunyai dokumentasi yang baik, tepat pada
waktunya, sesuai dengan anggaran biaya pengembangannya, dapat meningkatkan
produktivitas dan kualitasnya akan lebih baik (bebas kesalahan). Salah satu
tools dan teknik dalam pengembangan sistem terstruktur adalah menggunakan DFD
(Data Flow Diagram = Diagram Arus Data, DAD).
A. Data Flow Diagram
![]() |
Gambar 1. DfD |
DFD adalah perangkat-perangkat
analisis dan perencanaan yang terstruktur sehingga memungkinkan peng-analis
sistem memahami sistem dan subsistem secara visual sebagai suatu
rangkaian aliran data yang saling berkaitan.
Entitas
- Entitas eksternal (bagian lain, perusahaan, seseorang atau mesin) yang dapat mengirim data atau menerima data dari sistem.
- Sumber atau tujuan data dianggap eksternal terhadap sistem yang sedang digambarkan.
- Entitas – entitas harus diberi nama dengan suatu kata benda.
- Entitas yang sama dapat digunakan lebih dari satu kali atas suatu DFD tertentu untuk menghindari persilangan antara jalur-jalur aliran data.
Aliran Data
- Perpindahan data dari satu titik ke titik yang lain, dengan kepala tanda panah mengarah ke tujuan data.
- Digambarkan dengan kata benda.
Proses
- Menunjukkan adanya proses transformasi.
- Proses-proses selalu menunjukkan suatu perubahan data, jadi aliran data yang meninggalkan proses selalu diberi label yang berbeda.
- Diberi nama dengan kata kerja.
Penyimpanan
Data
- Diberi nama dengan kata benda yang sesuai dengan data apa yang disimpan di data store, misalnya Data Konsumen, Transaksi Penjualan, dll.
- Penyimpanan data sementara, seperti kertas catatan atau sebuah file komputer sementara tidak dimasukkan ke dalam DFD.
Membuat
Diagram Konteks
- Harus berupa suatu pandangan, yang mencakup masukan-masukan dasar, sistem umum dan keluaran.
- Adalah tingakatan tertinggi dalam DFD dan hanya memuat satu proses, menunjukkan sistem secara keseluruhan.
- Diagram konteks diberi nomor 0 (nol).
- Tidak memuat penyimpanan data.
![]() |
Tabel 1. Arti Simbol DfD |
2. PERANCANGAN BERBASIS OBJEK
OOAD
(Object Oriented Analysis and Design)
OOAD
mencakup analisis dan desain sebuah sistem dengan pendekatan objek, yaiut
analisis berorientasi objek (OOA) dan desain berorientasi objek (OOD). OOA
adalah metode analisis yang memerika requirement (syarat/keperluan) yang harus
dipenuhi sebuah sistem) dari sudut pandang kelas-kelas dan objek-objek yang
ditemui dalam ruang lingkup perusahaan. Sedangkan OOD adalah metode untuk
mengarahkan arsitektur software yang didasarkan pada manipulasi objek-objek
sistem atau subsistem.
Terdapat
beberapa konsep dalam OOAD, yaitu :
Objek
(object)
- Objek adalah benda secara fisik dan konseptual yang ada di sekitar kita. Sebuah objek memiliki keadaan sesaat yang disebut state.
- State dari sebuah objek adalah kondisi dari objek atau himpunan keadaan yang menggambarkan objek tersebut. State dinyatakan dengan nilai dari atribut objeknya.
- Atribut adalah nilai internal suatu objek yang mencerminkan karakteristik objek, kondisi sesaat, koneksi dengan objek lain dan identitas.
- Behaviour (perilaku objek) mendefinisikan bagaimana sebuah objek bertindak dan memberi reaksi. Behaviour ditentukan oleh himpunan semua atau beberapa operasi yang dapat dilakukan oleh objek tersebut, yang dicerminkan oleh interface, service, dan method dari objek tersebut.
- Interface adalah pintu untuk mengakses service dari objek
- Service adalah fungsi yang dapat dikerjakan oleh sebuah objek
- Method adalah mekanisme internal objek yang mencerminkan perilaku objek tersebut
Kelas
(class)
Class adalah
himpunan objek yang sejenis yaitu mempunyai sifat (atribut), perilaku umum
(operasi), relasi umum dengan objek lain dan semantik umum. Class adalah
abstraksi dari objek dalam dunia nyata. Class menetapkan spesifikasi perilaku
dan atribut dari objek tersebut.
Kotak Hitam
(black boxes)
Sebuah objek
adalah kotak hitam. Konsep ini menjadi dasar implementasi objek. Dalam operasi
OO hanya developer yang dapat memahami detail proses yang ada didalam kotak
tersebut, sedangkan user tidak perlu mengetahui apa yang dilakukan yang penting
mereka dapat menggunakan objek untuk memproses kebutuhan mereka. Kotak hitam
berisi kode dan data.
- Encapsulation, yaitu proses menyembunyikan detail implementasi sebuah objek. Untuk mengakses data objek tersebut adalah melalui interface. Untuk berkomunikasi dengan objek digunakan message.
- Message adalah permintaan agar objek menerima untuk membawa metode yang ditunjukkan oleh perilaku dan mengembalikan result dari aksi tersebut kepada objek pengirim (sender)
Asosiasi
dan Agregasi
- Asosiasi adalah hubungan yang mempunyai makna antara sejumlah objek. Asosiasi digambarkan dengan sebuah garis penghubung diantara objeknya.
- Agregasi adalah bentuk khusus sebuah asosiasi yang menggambarkan seluruh bagian pada suatu objek merupakan bagian dari objek yang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar